Rolf Landauer, salah satu fisikawan teoritis paling berpengaruh dari generasinya, telah meninggal pada usia 72 akibat kanker otak. Landauer bekerja pada berbagai masalah dalam fisika dalam karir 47 tahun di IBM Thomas J Watson Research Centre di Yorktown Heights, New York. Secara khusus, Landauer adalah fisikawan yang melakukan sebagian besar untuk membangun informasi yang kuantitas fisik dan perhitungan yang merupakan proses fisik.


Landauer lahir di Stuttgart pada tahun 1927 tetapi harus meninggalkan Jerman karena keluarganya adalah Yahudi. Dia belajar fisika di Harvard University di Amerika Serikat dan bergabung dengan IBM setelah dua tahun di Komite Penasehat Nasional untuk Aeronautics (tubuh yang kemudian menjadi NASA). 

Pada IBM Landauer menjadi tertarik pada batas dasar perhitungan dan pada tahun 1961 ia menunjukkan bahwa, bertentangan dengan kebijaksanaan yang diterima pada saat itu, perhitungan itu sendiri tidak memerlukan jumlah minimum energi. Namun, menghapus informasi memang melibatkan pengeluaran energi. Pada 1970-an Charles Bennett, yang kemudian menjadi rekan Landauer ini di IBM, menunjukkan bahwa komputer reversibel bisa mengatasi keterbatasan ini. Kepentingan lain Landauer sudah termasuk termodinamika dan perilaku elektron dalam semikonduktor. Dia juga direktur ilmu fisika di IBM pada tahun 1960.

Landauer merupakan seorang penulis surat yang produktif, dan banyak surat-suratnya mengkritik apa yang dilihatnya sebagai klaim berlebihan tentang potensi aplikasi dari berbagai teknologi berbasis fisika. Komputasi optik dan, ironisnya, komputasi kuantum adalah dua target favoritnya.


Sumber:http://physicsworld.com

0 comments:

Post a Comment

Mohon maaf bila terdapat banyak kesalahan dalam penulisan, saran dan keritikan yang mendukung sangat saya nantikan dan semoga tulisan ini dapat bermanfaat. Terima Kasih.

 
Top